Pasar Jajanan Terbaik di Tangerang
Bagi orang Indonesia, pasar tradisional telah lama memiliki tempat istimewa di hati mereka. Bukan hanya tempat untuk berbelanja bahan makanan, tetapi juga menjadi tempat pertemuan bagi orang-orang dari semua lapisan masyarakat. Pasar tradisional adalah tempat yang tepat untuk mengamati dan mempelajari bagaimana orang Indonesia mendukung mata pencaharian satu sama lain melalui perdagangan.
Baca juga: Pasar Tradisional Terbaik di Jakarta
Di Tangerang sendiri, ada banyak pasar tradisional dengan barang dagangan dan fasilitas yang berbeda. Pasar di Tangerang juga merupakan pusat kuliner, yang berarti kamu bisa mencicipi sebanyak mungkin jenis makanan hanya dari satu tempat.
Berikut empat pasar tradisional di Tangerang paling terkenal.
1. Pasar Lama
Pasar Lama Tangerang adalah pasar tradisional bersejarah yang berasal dari abad ke-15 ketika Laksamana Cheng Ho mengirim ajudannya Tjen Tjie Lung untuk mendarat di daerah yang sekarang dikenal oleh masyarakat Tangerang sebagai Teluk Naga. Rombongan Tjen Tjie Lung kemudian menetap di daerah tersebut dan menikah dengan warga lokal setempat dan menumbuhkan komunitas keturunan Tionghoa yang hidup melalui perdagangan dan pertanian.
Halaman depan warung mereka berkembang menjadi apa yang sekarang dikenal sebagai Pasar Lama Tangerang. Bahkan, sekarang kamu bisa menjelajahi tempat bersejarah di sana dengan mengunjungi kuil Boen Tek Bio yang berada dalam kompleks pasar.
Pasar Lama sendiri berdiri di kawasan keraton mulai dari perempatan Pocis hingga Kebaharan. Pada siang hari, Pasar Lama adalah kawasan ritel yang sunyi dengan toko-toko sepeda, toko tekstil, apotek, bank, dan pedagang kaki lima.
Sekitar pukul 16.00, Pasar Lama berubah menjadi pusat kuliner dengan pedagang asongan yang berdatangan dan pecinta kuliner membanjiri untuk mencicipi masakan dengan resep klasik yang tak henti-hentinya dicintai seperti sate ayam H. Ishak, bubur ayam Ko Iyo, dan banyak lagi.
Baca juga: Jelajahi Pasar Malam Jakarta
Pasar Lama juga memiliki hasil bumi segar, seperti buah dan sayur. Dari tengah malam hingga pukul 09.00 pagi, kamu bisa menemukan kios yang menjual ikan, bumbu, rempah-rempah, dan bahkan peralatan masak di sepanjang jalan utama!
Alamat: Jl. Kisamaun, RT.001/RW.006, Pasar Lama, Kec. Tangerang, Kota Tangerang, Banten 15118
2. Pasar BSD
Pasar BSD atau secara resmi dikenal dengan BSD City Market Place adalah versi modern dari pasar tradisional di kawasan BSD yang bergengsi.
Baca juga: Panduan Hidup untuk BSD
Tidak seperti kebanyakan pasar tradisional lainnya, Pasar BSD berisi pedagang yang menjual sayuran segar, buah-buahan, daging, dan yang lainnya di satu area yang bersih dan terawat. Seperti halnya di supermarket, pedagang yang menjual produk sejenis berkumpul di satu area sesuai kategorinya. Sehingga, kamu tidak akan melihat penjual makanan laut di samping penjual sayur.
Meskipun merupakan pasar tradisional, beberapa pedagang Pasar BSD juga menjual barang-barang impor! Di sini, kamu bisa menemukan bit segar, lemon, kangkung, dan lain-lain. Cocok untuk hobi memasak!
Memiliki inventori yang mengesankan dan penataan yang rapi, Pasar BSD menjadi favorit warga Tangerang karena produknya yang berkualitas dan harganya terjangkau.
Hal lain yang bisa kamu temukan di sini adalah penjahit, toko perlengkapan bayi, gerai mode, toko dekorasi rumah yang menjual barang-barang vintage, toko bahan roti yang juga menawarkan kursus memasak, dan masih banyak lagi.
Pasar BSD juga terkenal sebagai surganya kuliner. Di sini, kamu bisa mencicipi berbagai makanan lezat seperti Surabi Notosuman, jajanan pasar, pempek, hingga sushi. Keempat makanan itu yang paling wajib dicoba!
Baca Juga: Jajanan Terbaik di Jakarta
Namun, ada sesuatu yang perlu diwaspadai jika kamu ingin datang di akhir pekan. Parkir akan sulit ditemukan pada hari Sabtu dan Minggu, jadi sebaiknya gunakan angkot atau taksi online saja.
Selain itu, cobalah datang pada sore dan malam hari. Area parkir berubah menjadi kampung jajanan di jam-jam tersebut!
Alamat: Jl. Letnan Sutopo, Rw. Mekar Jaya, Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten 15111
3. Pasar Delapan Alam Sutera
Pasar tradisional lain yang terletak di tengah lingkungan elit ini adalah Pasar Delapan Alam Sutera.
Layaknya Pasar BSD, Pasar Delapan Alam Sutera merupakan pusat eceran di dalam kompleks perbelanjaan modern. Tentunya kebersihan dan kenyamanan menjadi prioritas dalam pemeliharaan Pasar Delapan Alam Sutera ini.
Berkumpulnya para pemilik usaha kecil dan menengah, Pasar Delapan Alam Sutera menjadi tempat ideal untuk berbelanja bahan makanan. Di sini, kamu bisa menemukan sayuran, bumbu-bumbu dan rempah-rempah, unggas, bahkan makanan laut atau seafood. Tidak hanya harganya yang ramah di kantong seperti yang diharapkan dari suatu produk pasar, tetapi mereka juga memiliki tingkat kontrol kualitas yang sama seperti supermarket.
Pasar Delapan Alam Sutera juga memiliki arena perbelanjaan, sehingga kamu bisa menemukan toko untuk peralatan dan layanan kebutuhan rumah tangga seperti binatu atau laundry. Pasar ini adalah pusat perbelanjaan serba ada untuk menyelesaikan semua tugasmu!
Pada pukul 17.00, Pasar Delapan Alam Sutera berubah menjadi sentral kuliner yang dikenal dengan kawasan Kafe Tenda.
Dengan lebih dari 55 penyewa, Kafe Tenda membentang dari gerbang utara hingga ke selatan. Di sini, kamu bisa menemukan jajanan pinggir jalan seperti bola ubi, martabak, dan segala jenis es campur.
Kafe Tenda ini juga menghidangkan soto, ayam taliwang, udeg, dan banyak lagi. Kamu bahkan bisa menemukan kreasi makanan lain, seperti nasi yang disajikan menggunakan piring panas dengan topping kreatif dan kopi yang diseduh secara manual.
Alamat: Jl. Alam utama, Pakulonan, Serpong Utara, Pakulonan, Kec. Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten 15325
4. Pasar Jombang
Menurut penduduk Tangerang Selatan, Pasar Jombang adalah pasar tradisional tertua di daerah tersebut.
Berdiri di dekat stasiun Sudimara, Pasar Jombang senantiasa memenuhi kebutuhan warga dengan segala jenis bahan makanan setiap hari.
Di pagi hari, mulai pukul 01.00, Pasar Jombang dipenuhi pedagang yang menjajakan hasil bumi dan perangkat keras. Kamu tidak hanya bisa melihat daging, buah, dan sayuran, tetapi juga sepatu, piyama, dan bahkan perhiasan emas yang berjejer di jalan.
Namun jika hari semakin siang, para penjual akan bubar, dan yang tersisa hanyalah toko-toko yang menjual furnitur, peralatan rumah tangga, mode, dan mainan.
Kios buah dan sayur tetap ada sepanjang hari, namun saat malam tiba, Pasar Jombang semakin ramai dikunjungi para pedagang kaki lima dan pekerja, teman, atau pasangan yang berkelana mencari tempat untuk nongkrong.
Kamu bisa menemukan berbagai macam makanan ringan dan makanan lengkap di sini, tapi jajanan pasarnya sangat direkomendasikan. Nikmati bermacam jajanan pasar, seperti kue bantal, onde-onde, dan donat kentang goreng.
Berbelanja di pasar menjadi salah satu cara terbaik untuk mendukung budaya lokal. Semoga pasar yang disebutkan tadi akan memberimu pengalaman berbelanja yang luar biasa. Selamat berbelanja!
No Comment