Tips di Rumah

7 Tanda Kamu Harus Segera Pindah Kos Kosan

Hello FlokqAgustus 28, 2020

Saat akan menyewa tempat di Jakarta, kamu akan diberikan dua pilihan, kost atau apartemen. Kost pada dasarnya adalah apartemen terjangkau versi Indonesia dengan hanya menyewa kamar tidur, namun biasanya memiliki banyak aturan bagi penghuninya. Pada awalnya, tinggal di kost mungkin ide yang bagus karena harga sewanya lebih murah. Namun seiring berjalannya waktu, kamu mungkin memperhatikan beberapa kebiasaan hidup di kost tidak cocok. Untuk membantumu menyadari kapan waktu yang tepat untuk pindah ke apartemen, berikut daftar tanda-tandanya!

Baca juga: What to Consider When Apartment Hunting

Kamu tidak merasa aman

Hidup sendiri mungkin terdengar menakutkan pada awalnya, tetapi kamu tidak perlu mengkhawatirkannya dengan tinggal di apartemen. Apartemen biasanya dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih. Ada satpam yang siaga 24/7. Mereka akan memeriksa siapa saja yang mengunjungi gedung dengan menanyakan siapa yang akan mereka kunjungi dan memberi mereka akses ke unit. Jika pengunjung terlihat curiga, penjaga tidak akan membiarkan mereka masuk. Apalagi apartemen memiliki CCTV dan alarm yang dipasang di setiap sudut gedung. Oleh karena itu, keamananmu terjamin.

Kamu merasa tidak bebas

Kita semua tahu bahwa sebagai tetangga, kita harus berhati-hati dalam melakukan berbagai hal, seperti tidak terlalu berisik saat tinggal bersama orang lain. Setiap orang harus menunjukkan etiket dasar setiap hari, tetapi kebanyakan kost memiliki aturannya sendiri. Banyak kost yang memberlakukan jam malam bagi penghuninya. Jam malam berkisar dari 10 sampai 12 PM. Jadi tidak perlu khawatir jika kamu pulang jam 12 siang. Meskipun sudah memiliki jadwal harian yang berakhir sebelum penghujung hari, mungkin ada hari-hari di mana kamu harus menyesuaikan sesuatu dengan jadwalmu.

Apartemen akan selalu menyambutmu di rumah kapan saja. Kamu dapat bekerja sepanjang malam di kantor atau dapat pulang dalam keadaan mabuk dari malam, tidak ada yang akan menghakimimu. Beberapa kost bahkan melarangmu memiliki teman untuk bermalam dan beberapa melarang kunjungan teman dengan lawan jenis. Jika kamu tinggal di apartemen, kamu bisa mengadakan pesta piyama atau adu bantal. Di tempat yang ketat seperti kost, jangan pernah bermimpi tentang itu. Tempat tinggalmu seharusnya terasa seperti rumah sendiri- dan aturan ini tentu tidak akan membuatmu merasa nyaman.

Membutuhkan waktu yang lama untuk menuju kantor

Tidak ada yang mau menghabiskan terlalu banyak waktu terjebak kemacetan. Hidup terlalu jauh akan menghabiskan energi, waktu, dan uangmu (harga bensin dan biaya parkir sangat mahal). Apartemen biasanya terletak di dekat kompleks perkantoran. Jika kamu tinggal di dekat tempat kerja, kamu tidak perlu khawatir terlambat bekerja. Selain itu, hal ini akan mencegahmu dari stres karena kemacetan Jakarta yang terkenal. Lebih baik lagi bila kamu dapat menemukan apartemen yang berada dalam jarak berjalan kaki ke tempat kerja. Dengan begitu, tidak diperlukan biaya transportasi. Kamu juga akan memberikan tubuhmu sedikit latihan dengan berjalan ke kantor di pagi hari dan ke apartemen di malam hari.

Kamu menyadari bahwa membutuhkan waktu yang lama juga untuk ke berbagai penjuru kota

Apartemen biasanya dikelilingi oleh pusat perbelanjaan, restoran, klub, dan kafe. Kamu tidak akan pernah terlambat ke pesta. Bahkan, kamu mungkin menjadi orang pertama yang muncul. Saat kamu ada acara dadakan dan tidak punya apa-apa untuk dikenakan, kamu bisa langsung ke pusat perbelanjaan terdekat dan mendapatkan baju atau jas favorit dalam sekejap. Tidak peduli seberapa banyak kamu berolahraga dan makan makanan organik yang sehat, kamu tidak akan pernah tahu kapan penyakit itu datang dan menghuni tubuhmu. Dalam keadaan darurat, tinggal di lokasi yang strategis akan sangat membantu penghuninya, karena dikelilingi oleh banyak fasilitas kesehatan.

Masalah teknis diatasi sendiri

Saat tinggal di kost, kamu mungkin mengalami pemadaman listrik atau wastafel yang tersumbat. Ketika masalah ini terjadi di apartemen, kamu dapat meminta bantuan dari penanggung jawab pemeliharaan apartemen. Mereka pasti akan membantu memperbaiki masalah ini. Saat listrik seluruh kota dimatikan, biasanya listrik apartemen tetap menyala karena memiliki generator sendiri.

Kamu perlu keluar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

Setidaknya sebulan sekali, kamu perlu berbelanja bahan makanan. Sebagian besar apartemen memiliki minimarket sendiri, beberapa bahkan memiliki supermarket. Oleh karena itu, warga tidak perlu keluar untuk membeli jajan tengah malam atau berbelanja. Bagi yang malas ke dapur, apartemen biasanya memiliki food court yang menyajikan berbagai macam makanan. Ketika kamu sedang ingin berolahraga (yang seharusnya, minimal 150 menit seminggu), kamu bisa pergi ke gym atau kolam renang yang disediakan oleh apartemen. Kamu bisa membentuk tubuhmu tanpa harus meninggalkan apartemen!

Lingkungan terasa membosankan

Kost biasanya terletak di sebuah bangunan kecil dengan banyak ruangan di dalamnya. Fasilitas umum dasar yang disediakan kost biasanya berupa dapur dan ruang belajar. Keterbatasan ruang membuat fasilitas umum lainnya tidak dapat digunakan. Kamu mungkin merasa bosan tinggal di tempat yang tidak dapat menghibur di luar kamar. Sebaliknya, apartemen menyediakan berbagai fasilitas untuk berolahraga, berbelanja, dan makan.

Ketika kamu memiliki unit tingkat tinggi, Kamu dapat menikmati pemandangan kota yang indah dari atas (di malam hari, akan menjadi lebih baik lagi, kamu dapat menikmati sesi cahaya kota pribadi). Kamu juga bisa berjalan-jalan di sekitar kompleks apartemen hanya untuk menghirup udara segar sembari mengagumi tanaman di taman. Saat berjalan-jalan di sekitar kompleks, kamu mungkin bertemu seseorang di jalan dan mengenal mereka. Siapa tahu tetanggamu bisa menjadi sahabat baru di masa depan.

Mempertimbangkan semuanya, mungkin sudah waktunya bagi kamu untuk pindah (ke apartemen). Hidup mandiri di apartemen pasti akan memberimu pengalaman seumur hidup.